Oleh: Departemen Lingkungan Hidup BEM UI 2021
Kembali pecahkan rekor, kondisi iklim di bumi menjadi semakin ekstrim. Hal ini dibuktikan dengan banyaknya bencana yang terjadi di pertengahan tahun 2021 ini, mulai dari banjir, gelombang panas hingga kebakaran. Gelombang panas sendiri biasanya terjadi pada musim panas di mana belahan bumi bagian utara akan miring ke arah matahari, yang akan meningkatkan jam siang hari dan menghangatkan belahan bumi. Di tengah peningkatan suhu secara umum di musim panas, meteorologi dapat mendorong angka-angka itu menjadi ekstrem. Gelombang panas dimulai dengan sistem tekanan tinggi atau dikenal sebagai antisiklon, di mana tekanan atmosfer di atas suatu area menumpuk. Hal tersebut menyebabkan kolom udara yang tenggelam dan bertindak sebagai tutup atau kubah panas, menjebak panas laten yang sudah diserap oleh daratan. Sistem tekanan tinggi juga akan mendorong keluarnya arus udara yang lebih dingin dan bergerak cepat serta mendorong awan menjauh sehingga daratan seperti tanah, pasir, beton, dan aspal akan langsung terpapar oleh sinar matahari, dan di siang hari yang panjang dan malam yang pendek di musim panas, energi panas akan lebih cepat terakumulasi dan suhu akan naik dengan sangat cepat.
Efek pemanasan juga dapat bervariasi menurut garis lintang. Daerah kutub sendiri akan
memanas hingga tiga kali lebih cepat dari rata-rata planet sehingga memicu gelombang panas di
Kutub Utara. Faktanya, bagian planet yang lebih dingin akan memanas lebih cepat daripada tempat
yang lebih dekat ke khatulistiwa, sehingga orang yang tinggal di daerah beriklim sedang mungkin
mengalami beberapa peningkatan terbesar dalam fenomenea gelombang panas. Sementara itu,
bagian dunia yang sudah panas juga akan menjadi lebih panas (Irfan, 2021). Hal tersebut
menyebabkan musim panas yang selalu dinanti bagi penduduk di berbagai negara ini berubah
menjadi malapetaka.
Peningkatan Suhu
Berdasarkan data yang diperoleh menunjukan bahwa anomal suhu rata-rata global meningkat. Pada bulan Juni 2021 suhu rata-rata Eropa 2021 adalah 1,5°C di atas rata-rata suhu bulan Juni pada tahun 1991-2020 (Copernicus, 2021). Finland dan Russia Barat sendiri meraih bulan Juni terhangatnya, diketahui dari situs iklim di Helsinki, ibu kota dari Finlandia tersebut mengalami bulan Juni terpanasnya begitu pula dengan Moskow. Gelombang panas juga dirasakan oleh negara-negara lainnya di benua Eropa. Gelombang panas ini sebenarnya datang dari Afrika dan menyebar menuju Eropa hingga ke bagian tenggara bumi.
Selain Benua Eropa, di belahan bumi utara yaitu Amerika Utara dan Siberia juga menjadikan bulan Juni 2021 menjadi Juni terpanas yang pernah terjadi di benua tersebut. Di Siberia sendiri Juni 2021 merupakan bulan juni terpanas keempat setara dengan bulan Juni pada tahun 2012, sedangkan untuk bulan Juni yang lebih hangat terjadi pada tahun 2018, 2019 dan 2020. Lain hal dengan Siberia, di Amerika Utara daerah pertama yang merasakan gelombang panas adalah daerah barat daya kemudian menyebar ke daerah barat laut dari Amerika Serikat serta daerah barat daya dari Kanada. Suhu terpanas di Kanada sendiri mencapai 49,6℃ (121,3℉) tepatnya di daerah British Columbia, Lytton (BBC, 2021). Menurut Lisa Lapointe selaku kepala koroner British Columbia, menyatakan bahwa sebanyak 486 kematian yang telah dilaporkan dalam kurun waktu enam hari yaitu dari hari Jumat hingga Rabu. Hal ini disebabkan banyak dari warga setempat yang mengalami heat stroke atau keadaan dimana tubuh mengalami peningkatan suhu secara drastis hingga mencapai 40℃ atau bahkan lebih yang dipengaruhi oleh kondisi suhu lingkungan. Selain di Kanada gelombang panas sendiri telah melanda wilayah barat laut pasifik, dengan Portland dan Seattle memecahkan rekor suhu tinggi, daerah Portland suhunya mencapai 44℃ (112℉), sementara Seattle mencapai 40℃ (104 ℉) selama akhir pekan (BBC, 2021).
Benua Asia sendiri sepertinya juga tidak bisa menghindar dari fenomena gelombang panas ini. Asia Selatan serta Timur Tengah seperti sasaran empuk bagi gelombang panas. India sebagai salah satu negara di Asia Selatan menjadi bukti nyata dari pengaruh gelombang panas, negara tersebut mengalami gelombang panas selama seminggu lalu setelahnya terdapat penurunan tetapi kelembaban yang tinggi menyebabkan ketidaknyamanan karena gelombang panas dating hampir bersamaan dengan hujan muson. Kondisi lembab terjadi di Delhi yaitu mencapai suhu maksimum 38,2℃. Kota tersebut telah mengalami empat hari gelombang panas pada bulan Juli tepatnya pada 1 Juli dengan suhu maksimum 43,1℃, 2 Juli dengan suhu tertinggi 41,3℃, 7 Juli dengan suhu 42,6℃ dan pada 8 Juli dengan suhu maksimum mencapai 41,8 ℃ (PTI, 2021). Sementara kondisi di Timur Tengah juga tak kalah panas, Negara Iran diketahui mencapai suhu terpanasnya yaitu 51.0℃ di Omidieh, 50.1℃ di Abadan, 45.5℃ di Bam. Sementara itu di Turkmenistan dan Uzbekistan suhu mencapai 46.7℃ dan 44.7℃ (Cappucci, 2021). Selain itu masih banyak lagi wilayah di Asia yang mengalami kenaikan suhu ekstrim akibat dari fenomena gelombang panas.
Untuk berita selengkapnya dapat diakses melalui tautan berikut ini:
Daftar Pustaka:
BBC. (2021). Canada weather: Dozens dead as heatwave shatters records. https://www.bbc.com/news/world-us-canada-57654133.
BBC. (2021). US-Canada heatwave: Visual guide to the causes. https://www.bbc.com/news/world-us-canada-57665715.
Cappucci, M. (2021). Record heat bakes Middle East as temperatures top 125 degrees. https://www.washingtonpost.com/weather/2021/06/07/record-june-heat-wave-middle-east/.
CDP. (2021). 2021 North American Wildfire Season. Center for Distaster Philantrophy.
Copernicus. (2021). Surface air temperature for June 2021. https://climate.copernicus.eu/surface-air-temperature-june-2021.
Irfan, U. (2021). How heat waves form, and how climate change makes them worse. https://www.vox.com/22538401/heat-wave-record-temperature-extreme-climate-change-drought.
Maija Ehlinger, Susannah Cullinane. (2021). Thunderstorms cause flash flooding in London, submerging roads and some train stations. https://edition.cnn.com/2021/07/25/weather/uk-london-floods-transport/index.html.
Melissa Eddy, Steven Erlanger. (2021). Floods Thrust Climate Change to Center of German Campaign as Toll Mounts. https://www.nytimes.com/2021/07/17/world/europe/germany-floods-climate-change.html.
Oltermann, P. (2021). Germany floods: 155 still missing as hopes of further rescues fade. https://www.theguardian.com/world/2021/jul/21/germany-floods-one-hundred-fifty-five-still-missing-hope-further-rescue-fade.
PTI. (2021). Heat wave conditions relent in North India, monsoon in sight. https://www.indiatoday.in/india/story/heat-wave-conditions-relent-in-north-india-monsoon-in-sight-1826231-2021-07-10.
Sarah Moon, Jon Passantino dan Rebekah Riess. (2021). More than 230 deaths reported in British Columbia amid historic heat wave. https://edition.cnn.com/2021/06/29/americas/canada-heat-wave-deaths/index.html.
Vjosa Isai, Dan Bilefsky dan Shawn Hubler. (2021). Deaths Spike as Heat Wave Broils Canada and the Pacific Northwest. https://www.nytimes.com/2021/06/30/world/canada/bc-canada-heat-wave.html.
WMO. (2021). Summer of extremes: floods, heat and fire. https://public.wmo.int/en/media/news/summer-of-extremes-floods-heat-and-fire.